Kupas Tuntas Kayu ULIN : Jenis Ciri-ciri Dan Manfaatnya
![]() |
Kayu ulin |
Dari beberapa jenis ulin , umumnya kayu ini memiliki tinggi 30-50 meter dengan diameter antara 60-120 cm, tumbuh rata-rata 5 sampai dengan 400 meter di atas permukaan laut.
Baca Juga : Kayu Meranti | Lengkap
Klasifikasi Ilmiah Ulin :
Kerjaan : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotiledoneae
Ordo : Laurales
Famili : Lauraceae
Genus : Eusideroxylon
Spesies : E. Zwageri
Selain tahan terhadap suhu , Pohon ulin juga mampu menyesuaikan diri pada daerah dan tanah yang kurang subur, mengandung unsur ph diantaranya Ca, Mg, dan beberapa kandungan ph lainnya seperti CEC, KB, N, P, K.. Selain itu, tanaman ini juga bisa tumbuh di tanah liat busa dan daerah tanah berkapur dengan Kondisi pengairan yang cukup baik.
Terdapat 4 Jenis kayu ulin
1. Ulin kapur
Menurut beberapa ahli pertukangan, kayu ulin jenis ini sangat sering digunakan sebagai atap rumah berbentuk sirap tipis, yang memiliki ketahanan yang sangat luar biasa. Atap sirap ini masih sering ditemukan pada bangunan-bangunan adat di kalimantan.
2.Ulin Tando
Ulin jenis ini sangat bagus di gunakan sebagai pondasi bangunan, furniture dan lantai rumah. Sebagian ada juga memanfaatkannya untuk bangunan kapal.
3. Ulin Tembaga
Tidak jauh berbeda dengan ulin Tando, Jenis Ulin tembaga juga sering di gunakan sebagai furniture, memiliki warna kuning pada batangnya
4. Ulin Lilin
Keempat jenis ulin ini sebenarnya memiliki kegunaan yang hampir sama, hanya saja yang membedakan ke empatnya adalah dari segi warna pada batang, Ulin lilin sendiri memiliki warna coklat gelap.
Memiliki berat dan kepadatan melebihi kayu-kayu lainnya, kayu ulin merupakan kualitas kayu nomor satu dengan ketahanan yang mencapai puluhan tahun , tapi sayangnya jumlah ulin sekarang sudah terbilang cukup langka, kalaupun ada pastinya memiliki harga yang sangat fantastis di pasaran.
Ciri-ciri umum Kayu Ulin
- Memiliki tekstur kayu yang kasar, kuat dan sangat keras sehingga sulit digergaji.
- Aroma kayu yang khas
- Termasuk jenis kayu bebas cabang
- Pohon memiliki kulit yang licin
- Banir tidak melingkar keseluruhan
- Tidak seperti kayu lainnya, kayu ulin akan semakin kuat jika di rendam di dalam air
Manfaat lainnya dari kayu ini, hampir semua bagian dapat dimanfaatkan, bagian batang seperti yang sudah di paparkan diatas, bagian tunggul dan akar yang dapat di jadikan furniture kursi, meja, sedangkan akarnya dapat digunakan sebagai hiasan. Pemanfaatan lainnya, ada juga yang menjadikan ulin sebagai media ukir yang menghasilkan nilai seni tinggi.
Sedangkan biji ulin dapat digunakan sebagai pencegah tumbuhnya uban dengan mencampurkan biji tersebut dengan minyak kelapa. Meskipun memiliki tekstur yang sangat keras, biji ulin memiliki khasiat dan dapat di jadikan obat dengan menghaluskan setiap bagiannya. Dari sisi ekologinya, di kenal sebagai kayu riba, pohon ulin merupakan tempat favorit hewan-hewan seperti orang utan untuk membuat sarang mereka.
Pertumbuhan
Untuk menumbuhkan kayu ulin dengan ukuran tinggi dan diameter maksimal , proses ini akan memakan waktu yang sangat lama tergantung kondisi tempat dimana ulin tersebut tumbuh. Proses perkecambahan pada ulin saja memakan waktu 6-12 bulan. Proses ini tidak semata-mata sebuah keberhasilan dalam menumbuhkan kayu ulin, karna faktanya presentasi keberhasilan dalam proses menumbuhkan kayu ulin terbilang sangat rendah, dan sangat sulit di lakukan.
0 Response to "Kupas Tuntas Kayu ULIN : Jenis Ciri-ciri Dan Manfaatnya "
Post a comment